Jumat, 25 November 2011
Selasa, 19 Juli 2011
Jumat, 15 Juli 2011
Kamis, 02 Juni 2011
10 Jenis Hiu Terbesar Yang Masih Hidup di Dunia Saat Ini
Terdapat 360 species yang terbagi dari 8 kelas ikan hiu. Beberapa jenis ikan-ikan hiu adalah pemangsa (predators) dan ada juga yang benar-benar jinak. Bentuk dari hiu ini pun berwariasi, ada yang besar, ada juga yang kecil. Di bawah ini adalah 10 jenis ikan hiu terbesar di dunia.
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh32dWmwEfTvth3yiQ-OwaysGKLM1l8hMfuXU_CiC03hClOYwolnNvDl6DJFOpFbWFruzpR1NoZ8pfgD0ofI56tmQDPL6H3a8hdoMdz583WSF5DW-qkum0-Wna8Qj9JBuFZmUNKcUJJSXuO/s1600/Whale-Shark-01_about_utila.jpg)
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhOd5pdZs0PYUdR5AWQ4D7pX6-gpA9uz9IjWwuxClscfboZ8-Ifyjn8X9J6TK_BMobcuBa2nNrte3prv8yJxCCmRVxuQGnNtPs_4EKEkplyyTCU9cq6NbIxyzWjcf4utKt1AQmi_nDdH95Y/s1600/disgusting_fishes_7-basking-shark.jpg)
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgn-3HQPm1Qtsg_IqA1SF_j8FpuFeMldb4-V6nslpD33zUvVttL3PzmuhqKESU5ez_MB1l-_3JATBs9PiZKzdiwVA7qzVyROfcSb-3uEE7XX0DNA9PKtpcQAy1LLpBr7F1zWv74bkXFfDII/s1600/great-white-shark-002.jpg)
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhQyeStvDiKi3_dcpUw0wfbs4yNXQILzfm-rk68uBR12tEobtMndixdLVl0XBb1CXRyq_Du58-KSyJibBK2JEnPVTYicPY8GTQOe0ozeebqN3yoWa_uN_IeGxudiHFjI4niGcIwmBSbSPdL/s1600/Tiger+shark+looks+like+gw.jpg)
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgjqLzv0tVgkD1O2sSR7fBhpDs_2wUNilt3c8lLkaUR6G41dITRzc9kAK0yZWuxaSmY2MtKUXw1u7Ep5jL-K_iLShEmxcPezP3OlS6sSIWay1_hk626vyo-I8L7RV_ul0t0JOyCNOWncGs7/s1600/761.jpg)
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgAFFzFZC_EinKjr8E-e-ZPQG2G8Okv-CyGFmSvI67puhl0w-PqXP01heoUq9wg_yoF9aanBuPWeBQWNKIU-5hZ7j90Zeg60miRXMupKZVSFGeiNyYbNSbQUYKBnlrzYF2hsxh3_as3V8cZ/s1600/greenland_shark.jpg)
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhSYxxfjNCgVVBcAk0HcofuGU3izOOTL0VeoBabz4OxHZsT4KOzHYv984hwGWoe9KGrLS_FKPmqLPyDIo_rvOqjAZX-2IhqmAMapSttJkaRnwuDMPZIFpkomX4w5dvhjg4hmyiYhVZrnRcS/s1600/01.jpg)
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgczl5laSudVDg7lkrtYMabXooFMt0B3a5AjFKnm9seYIZXk8O4h7PdNVsFp5QDoc5z6UrAKgsNGaF57PQ8a_Wy3ksWM1hW3w3d79g0gnnUOnZRpz2Mch_TeBtnus8N0pvCviGVOEkHmrSb/s1600/big-eye-thresher-shark-alopias-superciliosus.jpg)
/div>
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiDy0X65IcZRd_W8O2JG03OJq4B1GxW_YWvK59MIBJuJLDjlSNKa4zn0tNigpoHawjUHHIrXT67ZnITKQpRx1NCYidj5GYV_qEFHMWV2PmxPjFX1_YeApqNm32sj0vmZ8yNE9wFsxeZByUc/s1600/big-eye-thresher-shark.jpg)
1. Whale Shark
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh32dWmwEfTvth3yiQ-OwaysGKLM1l8hMfuXU_CiC03hClOYwolnNvDl6DJFOpFbWFruzpR1NoZ8pfgD0ofI56tmQDPL6H3a8hdoMdz583WSF5DW-qkum0-Wna8Qj9JBuFZmUNKcUJJSXuO/s1600/Whale-Shark-01_about_utila.jpg)
Whale Shark, Rhincodon Typus adalah hiu terbesar di dunia. Meskipun besar, hiu paus (Whale Shark) ini juga bukanlah pemangsa, mereka adalah hiu yang bergerak lambat yang hanya memakan phytoplankton atau binatang yang sangat kecil yang hidup di laut.
Hiu paus ini dapat hidup sehingga 41 kaki dan berat hingga 15 ton. Hiu paus ini sama seperti hiu lainnya yang dapat di temukan di sekitar laut khatulistiwa dan perairan yang hangat. Spesies yang berasal dari kehidupan 60 juta tahun yang lalu ini mampu hidup hingga 70 tahun lamanya.
2. Basking Shark
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhOd5pdZs0PYUdR5AWQ4D7pX6-gpA9uz9IjWwuxClscfboZ8-Ifyjn8X9J6TK_BMobcuBa2nNrte3prv8yJxCCmRVxuQGnNtPs_4EKEkplyyTCU9cq6NbIxyzWjcf4utKt1AQmi_nDdH95Y/s1600/disgusting_fishes_7-basking-shark.jpg)
Hiu Basking, Cetorhinus Maximus adalah salah satu hiu yang sangat besar dan menjadikan hiu basking ini menempati posisi ikan hiu terbesar ke 2 dunia. Hiu basking ini dapat hidup sepanjang 40 kaki dan pernah tertangkap dengan berat hingga 19 ton. Akan tetapi meskipun berbadan besar, hiu jenis ini cenderung lambat dan bukanlah predator / pemangsa.
3. Great White Shark
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgn-3HQPm1Qtsg_IqA1SF_j8FpuFeMldb4-V6nslpD33zUvVttL3PzmuhqKESU5ez_MB1l-_3JATBs9PiZKzdiwVA7qzVyROfcSb-3uEE7XX0DNA9PKtpcQAy1LLpBr7F1zWv74bkXFfDII/s1600/great-white-shark-002.jpg)
Great White Shark, Carcharodon Carcharias, adalah salah satu dari hiu yang terganas di dunia. Hiu ini dapat hidup sepanjang 26.2 kaki dan berat hingga 5000 lbs (2267.96 kg). Hiu Great White adalah hiu terakhir dari jenis spesies Carcharodon. Hiu ini dapat di temukan di dekat pantai di semua lautan, jadi jika kalian lagi liburan, pastikan untuk tidak berenang bersama jenis ini.
4. Tiger Shark
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhQyeStvDiKi3_dcpUw0wfbs4yNXQILzfm-rk68uBR12tEobtMndixdLVl0XBb1CXRyq_Du58-KSyJibBK2JEnPVTYicPY8GTQOe0ozeebqN3yoWa_uN_IeGxudiHFjI4niGcIwmBSbSPdL/s1600/Tiger+shark+looks+like+gw.jpg)
Tiger Shark, Galeocerdo Cuvier menempati urutan ke 4 hiu terbesar di dunia dengan panjang hingga 24.3 kaki. Hiu besar ini mampu hidup hingga 2000 lbs (907,18 kg) dan sangat terkenal dengan kekejamannya.
Tidak hanya memakan semua jenis kehidupan laut, tetapi mereka (Tiger) juga terkenal sering menyerang perenang. Sesuai namanya, hiu ini sangat mirip dengan corak harimau, mereka biasanya hidup di daerah perairan khatulistiwa, tetapi lebih cenderung di sekitar perairan Pacific.
5. Pacific Sleeper Shark
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgjqLzv0tVgkD1O2sSR7fBhpDs_2wUNilt3c8lLkaUR6G41dITRzc9kAK0yZWuxaSmY2MtKUXw1u7Ep5jL-K_iLShEmxcPezP3OlS6sSIWay1_hk626vyo-I8L7RV_ul0t0JOyCNOWncGs7/s1600/761.jpg)
Hiu Pacific Sleeper, Somniosus pacificus, adalah hiu terberat lainnya yang dapat hidup sepanjang 23 kaki dan berat hingga 800 lbs (362,87 kg). Satu hal yang membuat hiu jenis ini menarik adalah mereka adalah salah satu dari sedikit jenis hiu yang dapat di temukan di daerah bertemperatur rendah (daerah menghadap kutub). Mereka biasanya hidup di laut dalam, dengan kedalaman hingga 6500 kaki di bawah permukaan laut.
6. Greenland Shark
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgAFFzFZC_EinKjr8E-e-ZPQG2G8Okv-CyGFmSvI67puhl0w-PqXP01heoUq9wg_yoF9aanBuPWeBQWNKIU-5hZ7j90Zeg60miRXMupKZVSFGeiNyYbNSbQUYKBnlrzYF2hsxh3_as3V8cZ/s1600/greenland_shark.jpg)
Hiu Greenland Shark dengan nama latin Somniosus Microcephalus atau di kenal dengan sleeper shark, gurry shark, ground shark, grey shark atau Inuit Eqalussuaq. Hiu ini adalah hiu yang besar dan dapat di temukan di sekitar perairan Atlantic utara, terlebih banyak di dekat Greenland dan Iceland.
Hiu jenis ini dapat hidup sepanjang 21 kaki dan hidup selama 200 tahun. Hiu jenis ini terkenal dengan binatang bertulang punggung yang pernah hidup terlama. Mereka cenderung hidup di kedalaman 6600 kaki di bawah permukaan laut, akan tetapi hiu Greenland ini pernah tertangkap kamera di laut dangkal serendah 24 kaki.
7. Great Hammerhead Shark
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhSYxxfjNCgVVBcAk0HcofuGU3izOOTL0VeoBabz4OxHZsT4KOzHYv984hwGWoe9KGrLS_FKPmqLPyDIo_rvOqjAZX-2IhqmAMapSttJkaRnwuDMPZIFpkomX4w5dvhjg4hmyiYhVZrnRcS/s1600/01.jpg)
Great Hammerhead, Sphyma mokarran adalah hiu terbesar dari semua jenis hiu hammerhead yang dapat hidup sehingga 20 kaki. Great Hammerheads dapat di temukan di seluruh dunia layaknya hiu - hiu yang hidup di perairan khatulistiwa.
Berbeda dengan hiu lainnya, hiu Great Hammerhead ini merasa manusia sebagai bahaya, mereka (Great Hammerheads) bersifat sedikit lebih pemalu di banding hiu - hiu lain, dan sering kali terlihat menghindari manusia. Hiu Great Hammerhead terbesar yang pernah di tangkap oleh manusia adalah jenis betina dengan berat 1280 lbs (580,59 kg).
8. Thresher Shark
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgczl5laSudVDg7lkrtYMabXooFMt0B3a5AjFKnm9seYIZXk8O4h7PdNVsFp5QDoc5z6UrAKgsNGaF57PQ8a_Wy3ksWM1hW3w3d79g0gnnUOnZRpz2Mch_TeBtnus8N0pvCviGVOEkHmrSb/s1600/big-eye-thresher-shark-alopias-superciliosus.jpg)
Hiu ini jenis keturunan hiu besar yang dapat hidup sepanjang 18 kaki. Ini yang menyebabkan hiu Thresher menduduki posisi ke-8 hiu terbesar dunia. Hiu ini biasa nya hidup di perairan laut khatulistiwa dunia. Hiu Thresher seringkali terlihat ramping tetapi jangan tertipu oleh muslihat nya, karena hiu ini dapat mencapai berat hingga 1100 lbs (498.95 kg).
9. Bluntnose Sixgill Shark
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjoombw8phZKwiVYeP0yIQMehiErlrCdVRZcg6H9kOyMW4V_dmFTMTLFsOVkVHXczLcS7gCG3HKUDob17vixMC5ekUAN8UyMbg2mpLR-oE3OGqC0IJwxvjYkr1UsjYvRIBg7IlxttfnCm0c/s1600/abstracts05_a.jpg)
Hiu Bluntnose Sixgill, Hexanchus griseus, adalah jenis hiu ke-9 terbesar di dunia dan sering di kenal dengan hiu sapi. Hiu Bluntnose Sixgill adalah jenis dari family Hexanchidae. Kebanyakan jenis dari saudara hiu ini sudah punah. Warna dari jenis hiu ini pun bervariasi dari warna coklat hingga mendekati hitam. Hiu-hiu ini dapat hidup hingga sepanjang 15.8 kaki, tetapi hiu lebih besar dengan jenis ini pun pernah terlihat.
10. Bigeye Thresher Shark
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiDy0X65IcZRd_W8O2JG03OJq4B1GxW_YWvK59MIBJuJLDjlSNKa4zn0tNigpoHawjUHHIrXT67ZnITKQpRx1NCYidj5GYV_qEFHMWV2PmxPjFX1_YeApqNm32sj0vmZ8yNE9wFsxeZByUc/s1600/big-eye-thresher-shark.jpg)
Jenis ikan hiu Bigeye Thresher, Alopias superciliosus, menempati urutan ke-10 jenis hiu terbesar di dunia. Hiu jenis Bigeye Thresher dapat di temukan di daerah laut khatulistiwa dan dapat di temukan di kedalaman 1.650 kaki di dasar laut. Hiu Bigeye Thresher mempunyai ciri khas berwarna abu keunguan dan dapat hidup sepanjang 15.1 kaki dan mencapai besar hingga 795 lbs (360.60 kg).
Minggu, 08 Mei 2011
rapala pro fishing+key for PC
PC game | Publisher:Activision Value | 212 MB
Genre:Fishing
Genre:Fishing
The developer publisher of outdoor sporting games has teamed with the fishing brand to focus on the participation sport in North America - the result is THE BEST FISHING GAME EVER! Rapala Pro Fishing offers not only the leading name in fishing, but the most realistic underwater environments, beautifully detailed fish, and the best rod control of any fishing game on the market for an unbeatable fishing experience. Even its live-action situational tips will improve the avid angler on the real water!
Features
* 11 species of highly detailed fish with realistic AI.
* 2 gameplay modes: Freedom Fishing and Tournament.
* Freedom Fishing mode lets you fish anywhere.
* 20 unique tournaments to enter in Tournament mode for realistic trophy fish action.
* Tournaments include bonus trophy fish and unlockable Amazon levels.
* Over 750 authentic Rapala lures.
* Technology upgrades over previously released fishing titles.
* Player actually controls the rod for increased realism.
* Depth of field, caustic effects, light rays, vegetation modeled from real life will provide the best underwater environments ever.
* Internet high scores posting.
* 12 unique maps in realistic geographical locations all over the world.
Hardware Requirements
Pentium III 866MHz Windows PC or higher with 256MB RAM Windows ME, 2000 or XP operating system 64MB DirectX 9 compatible 3D video card DirectX 9 compatible sound card 8X or faster CD-ROM drive 750MB of free Hard Drive Space Cable/DSL connection for Internet play
No Password | Single Extraction | Interchangeable Links
Download from Hotfile:
http://hotfile.com/dl/75969423/8c2a270/Rapala.part1.rar.html
http://hotfile.com/dl/75969487/05b8382/Rapala.part2.rar.html
From Filesonic:
http://www.filesonic.com/file/24884217/Rapala.part1.rar
http://www.filesonic.com/file/24884231/Rapala.part2.rar
From Fileserve:
http://www.fileserve.com/file/d36s7rW/Rapala.part1.rar
http://www.fileserve.com/file/vJrBxkn/Rapala.part2.rar
unduh keynya juga ea biar full cm 1 mb kok hehehehehehehehehehehe
http://www.mediafire.com/?mgjgxenmceq
Jumat, 06 Mei 2011
“Pentingnya memahami karakter dan penjiwaan pada sebuah rod casting dengan lure”
Banjarbaru, 21-12-2010
Casting target: Snake head (haruan)Lures: Propeller Froggy dan Rubber frogHook: Double hookTime to fishing trip: 14.00-18.00Peserta:1.lamun_lamun aka syaiful rachman (FF)2.Udin_pandawa aka udin (FF)3.Tobel aka Taufik (FF)4.Heri achmadi5.Ezot
Sebenarnya ini adalah trip dadakan, yg berawal saat perbincangan saya dengan Udin, yg menceritakan sebuah spot casting yg banyak ikan haruannya, apalagi saat itu penduduk kampung tersebut juga ada di tempat Udin, dan semakin membuat saya penasaran saja. Tertarik mendengar info tersebut, saya langsung sakau…haha….merasa tertantang untuk menjajal spot snaka head tersebut, apalagi spot tersebut tidak jauh dari rumah, Cuma 15 menit udah sampai, akhirnya disepakati untuk trip casting besok harinya.Berangkat dari rumah jam 14.00 jemput Bro Udin dulu, langsung meluncur menuju spot. Tiba dispot langsung set piranti. Saya menggunakan propeller froggy red head size M, sedangkan Udin menggunakan Rubber frog, di spot tersebut terbagi menjadi 2 karakter, sebelah kiri sedikit terbuka, cocok untuk menggunakan propeller froggy sedangkan sisi kanan banyak ditumbuhi teratai, lebih cocok menggunakan rubber frog. Tidak berapa lama saya berhasil strike gabus ukuran lumayan. Sedangkan disisi kanan Udin juga ga mau kalah, strike…! Dan dari cipratan air menandakan haruannya berukuran besar….tapi sayang tidak hook up dengan sempurna, akhirnya snake headnya mocel….rubber frog ternyata kakinya sudah hilang satu…..akibat dihajar gabus tadi. Setelah itu Udin masih mendapat 3 kali sambaran tetapi semuanya mocel.Disisi kiri, sepi dari tanda-tanda keberadaan gabus, akhirnya saya juga pindah ke kanan, penasaran mau menjajal, lure saya ganti menggunakan rubber frog, sekali lempar, langsung mendapat miss, tetapi agaknya sang haruan sudah lebih pintar dan waspada, rubber frog saya Cuma di sundul saja. Setelah sepi sama sekali, saya ajak Udin untuk pindah spot.Di spot ke 2, air keruh…tidak ada miss call. Sempat turun hujan sebentar. Tidak berapa lama datang tobel, heri dan ezot menyusul. Saat itu jam sudah menunjukan 17.00, langsung saja kami putuskan untuk pindah ke spot ke 3, yang merupakan spot terakhir hari itu.Di spot ke 3 ini, karakternya lebih banyak sangkutan, selain ditumbuhi teratai, tanaman padi, dan ranting, dan posisi untuk berdiri juga susah, spotnya tidak terlalu luas. Semua teman menggunakan rubber frog, dan Cuma saya sendiri yang masih focus menggunakan propeller froggy, memang sangat beresiko untuk nyangkut, harus ekstra hati-hati. Teman-teman juga mendapat sambaran, tetapi sayang tidak ada yang hook up dengan sempurna. Di ujung saya lihat ada ranting yg jatuh ke air, awalnya saya ragu-ragu untuk cast kesana, khawatir nyajen, tapi akhirnya nekat juga. Setelah konsentrasi sebentar agar lemparan bisa tepat sasaran dan focus, tidak nyangkut di ranting. Propller froggy saya lempar dan, baru retrieve kurang lebih 1 meter, sebuah sambaran kuat pada lure…..strike….hook up…lumayan berasa banget fight dengan gabus dalam jarak kurang lebih 10 meter, si haruan berupaya keras untuk melepaskan diri dari double hook, tetapi sayang dengan sebuah lompatan manis…bak seekor marlin…begitu menyentuh permukan air kembali, sang haruan berhasil meloloskan diri….hehe…sukses di pecundangi oleh haruan…size gabusnya lumayan juga….kira-kira seukuran shock depan motor…Batas area cast adalah tanaman padi yang tidak terawat. Berulang kali saya lempar kembali propeller frog sebisanya untuk lebih mendekati rimbunan tanaman padi. Dan kembali terjadi strike yang kedua di spot ke 3 ini, tapi style dari strike kali ini sangat berbeda dengan yang biasanya, kali ini propeller frog tidak disambar seperti biasanya, tidak ada cipratan air. Propeller frog seperti disedot, dan senar PE 20 lbs langsung tegang….rod yang saya gunakan langsung melengkung tajam, hampir separo…terasa tarikan sang ikan sangat berat….sampai-sampai ujung rod harus saya tahan dengan perut. Dari riak dan gelombang air menandakan saya bertarung dengan seekor haruan berukuran besar, karena punggung sang ikan juga sempat kelihatan. Dengan sebuah hentakan kuat….akhirnya kembali saya di pecundangi oleh sang haruan…..hehe….Dan itu menyudahi dari trip dadakan. Karena hari sudah mulai gelap.Dari 2 kali fight yang berakhir dengan lepasnya sang haruan saya jadi penasaran dan mencari penyebabnya. Dan akhirnya jawabannya bisa saya simpulkan, bahwa kita harus menjiwai dan menguasai serta memahami karakter antara rod dan lure yang kita gunakan. Sebuah rod juga sangat menentukan dari keberhasilan sebuah pertarungan. Selama ini kalo trip saya selalu membawa 2 buah rod, 1 karakternya agak kaku, sedangkan rod ke 2 karakternya lentur. Dan setiap kali strike selalu rod yang kaku tersebut, dan yang selalu mocel adalah rod yang lentur. Setiap kali strike dengan rod yang kaku dan menggunakan propeller frog saya tidak pernah menyentak joran, begitu strike dan hook up, rod Cuma saya angkat vertical, untuk membantu agar tidak dibawa masuk dan nyangkut, sudah bisa hook up dengan sempurna, tinggal gulung rel. sebelumnya juga saya berhasil mendaratkan haruan dengan menggunakan propeller frog dan menggunakan rod yang kaku tersebut, terus saat pindah ke spot ke 2 rod saya ganti menggunakan yang lentur..Kesimpulan:-Jika menggunakan rod yang lentur harus dibantu dengan sentakan kuat, mungkin sedikit ekstrim agar double hook pada propeller froggy bisa menancap dengan sempurna. Sebab dikarenakan ujung rod yang lentur, saat lure disambar ikan itu baru 50% dan belum menancap, tetapi jika menggunakan rod yang kaku, saat lure disambar dari dibawa lari ikan, ujung rod akan menahan dan membantu dari tarikan ikan sehingga membantu untuk menancap sempurna.-Penggunaan pada rubber frog berbeda lagi, walaupun kita mengunakan rod yang kaku tetap harus dilakukan sentakan kuat agar hook up dengan sempurna, sebab posisi double hook sangat mepet ke body lure.-Setingan rell, drag pada posisi mati, supaya ikan tidak sempat membawa nyangkut.Semoga report ini bisa bermamfaat buat teman-teman penghobi tekhnik casting.
TEKNIK CASTING CUMI - CUMI
Filled under : TEKNIK CASTING
Bila Anda ingin casting cumi, langkah awal adalah siapkan Capela atau biasa disebut Squit Jig. Ukuran yang biasa digunakan pemancing cumi yaitu size no. 2.0/2.5/3.0/3.5. Perbanyak ukuran 2.5 karena size ini bisa menangkap cumi-cumi ukuran baby sampai ukuran moster.
Pertama Anda siapkan squit jig yang sesuai dengan target cumi. Biasanya jika squit jig size besar, cumi ukuran kecil akan takut menyambar squit jig tetapi terkadang masih aja yang nekat untuk menyambar capela. Dan sebaliknya size ukuran kecil lebih sering disambar cumi ukuran kecil sampai besar.
Akan lebih bagus bila squit jig yang memiliki GID/Fosfor untuk casting malam atau trolling malam. Warna squit jig usahakan dominan orange, pink, blue dan green.
Cara menarik cumi tidak sama pada saat menarik ikan, dibutuhkan kesabaran untuk casting cumi-cumi. Harus rileks dengan kecepatan medium waktu menggulung.
Teknik Casting Cumi
1. Lempar jauh squit jig pada spot yang ditargetkan.
2. Tunggu minimal 5 s.d 10 detik.
3. Kemudian gulung / retrieve pelan dan sesekali disentak atau disebut walk the dog secara beraturan.
Jika dalam waktu 15 menit tidak ada sambaran/strike usahakan untuk pindah lokasi atau sebelum itu ganti ukuran dan juga warna squit jig.
Tips mencari lokasi / spot
Jika hendak casting cari karang yang dalamnya 4 s.d 10 m. Tetapi dengan syarat kondisi air jernih,arus kendor, berkarang. Atau bisa juga dengan teknik trolling, jika saat trolling terjadi strike maka dispot itu adalah yang bagus.
TEKNIK CASTING LURE POPPER
Filled under : TEKNIK CASTING
Lure Casting
Lure Casting popper adalah salah satu teknik sport fishing yang mulai populer di Indonesia belakangan ini. Popping adalah salah satu variasi dari teknik Lure Casting yang mana menggunakan popper atau lure sebagai umpannya, makanya teknik ini disebut Casting popper / popping.
Teknik ini sangat disukai karena bisa menimbulkan sensasi yang sangat dahsyat ketika Lure disambar oleh ikan predator. Saat kita mulai lempar Lure ke arah spot / target, lalu kita mulai menggulung reel dan tiba – tiba lure kita disambar ikan wo.. wo… fish on!! Sensasi ini yang sangat membuat kita merasa dahsyat. Biasanya para maniak popping mengejar 2 target ikan besar dengan teknik ini yaitu Yellow Fin Tuna/Jabrik/Tuna Sirip Kuning/ balang kuning dan Giant Trevally/Kuwe gerong/Bubara Nanuran. Namun tidak menutup kemungkinan popper anda juga akan disambar sama ikan lain seperti Dogtooth tuna, Tenggiri, Wahoo, Kerapu, Reb Bass/Tinggara, Lemadang, Bonito,dll.
1. Reel:![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEionqewArgCYV0YFYrsm0Oa0qhyvC8wBaAwwx2qZ2Wvj69HKPmxpPe0zdVv2tR8bauozVOc2l9xIR9glMTw7WMOnHHTXJZB3dRQ9G1yl1wXDQmujFk1CUGGYlTQexZS5CcLQePRyaK6Fbo/s320/Shimano_StellaSW08.JPG)
popping Reel yang dipergunakan yang disarankan adalah reel dengan gear ratio tinggi seperti 5,7:1, 5,8:1, dan 6:1. Reel dengan gear ratio rendah seperti 5:1, 4,9:1, 4,8:1 juga bisa digunakan bila budget anda terbatas. Reel dengan gear ratio rendah bisa dipergunakan untukpopper jenis chugger namun bila untuk popper jenis pensil, swimbait butuh ekstra kerja. Size reel yang disaranakan berbeda-beda untuk popping GT’s dan tuna.
Untuk Tuna, kebanyakan menggunakan reel yang bisa memuat tali sepanjang 300-400 meter dengan uk line 40 lbs udah cukup, dan drag maksimum 9 kg udah cukup memadai, berbeda dengan Set popping untuk GT, dimana kita perlu Lure Casting reel dengan maksimum dragnya lebih dari 15 kg, karena medan untuk GT biasanya berada dekat dengan bebatuan jadi kita harus menggunakan drag tinggi supaya bisa memaksa tuh GT untuk tidak lari ke arah bebatuan/karang. Tali pada set popping GT biasanya sepanjang 160-200 mter dengan rating pe 6 – pe 10.
2. Joran/Rod :
Joran Lure Casting popping yang digunakan biasanya berkisar dari 7-9 feet, alias 2,1-3,6 meter. Makin Panjang joran, makin jauh jarak lontar popper. Makin pendek joran makin kuat daya angkatnya. Selain itu biasanya pada joran Lure Casting popping tercantum line rating, max drag/drag maksimum yang dapat diterapkan pada joran, max lure weight/berat maksimal lure serta rating dari joran itu(M,H, MH, H,XH dll).
Selain itu backbone dari joran juga sangat berpengaruh dalam fight dengan ikan, joran yang lentur./parabolic tidak terlalu membuat pemancing capek, namun waktu fight akan bertambah lama. Sebaliknya joran yang keras akan lebih menguras tenaga pemancing namun waktu fight akan lebih singkat.
Ujung dari joran juga sangat berpengaruh dari jenis lure yang digunakan, tip yang lentur cocok digunakan pada lure swimbait seperti adhek popper tipe goby ,heru lure wahoo dll, sedangkan tip yang kaku cocok digunakan untukpopper jenis chugger.
Jadi sebelum anda membeli Lure Casting joran popping, anda harus mengetahui dulu karakter mancing anda seperti apa supaya tidak menyesal membeli joran itu di kemudian hari. Sebab joran cocok buat orang lain belum tentu cocok buat anda.
Joran Lure Casting biasanya berupa joran 2 pieces. Saya hampir jarang menemui joran popping yang 1 pieces. Mengapa 2 pieces, karena joran 2 pieces lebih mudah dibawa traveling ketika akan bepergian ke tempat mancing yang agak jauh baik itu lewat darat,laut maupun udara.
3. Lure![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiaUuZ60iDhr34BzZYAP7wH7Sojs04PUYSXnbW_7m8upvFqQFUCOQXw1Ww2fNdVmV_cGZjjPkG1Ls3V4iDiA2KDj0BjlhzhZ7g6z95hitjgGE4kbS_B49RPoEcUXyahhOE0p0vGXQAjUho/s320/body-popper-bone.jpg)
Lure Casting yang digunakan disini terbagi atas dua yakni popper dan swimbait. Seperti yang sudah saya sebutkan diatas contoh lurenya. Nanti kalo ada waktu saya foto dan muat gambarnya lure tersebut. Saya pribadi lebih menyukai popper chugger. Karena lebih santai dalam memainkannya dibanding swimbait atau popper pensil.
4. Line/Tali![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjTQvalfDned3R1FaF7VlpwC15eREffjw4nmuPiau1QVAluIIpcxqpq1OLMM9mZheu9WoSJAsty_43m5PzTfudLhDnQqzaE_Y_NuuwmQyM5xV5CGsHz7XqhhQuGvEEIpYc3R0jPf7oVBV4/s320/Fishing-Tackle-Fishing-Line.jpg)
Line untuk Lure Casting khusus untuk popping yang digunakan biasanya berupa braided line dengan rating 40 lbs – 100 lbs, leader yang digunakan biasa berukuran 120 lbs sampai dengan 200 lbs. Lebih baik menggunakan leader biasa daripada florocarbon, karena lebih gampang membuat ikatan dengan tali braided dibandingkan fluoro. Pengisian Tali+leader pada spool diusahakan jangan sampai melewati lip pada spool karena apabila sampai penu
Lure Casting popper adalah salah satu teknik sport fishing yang mulai populer di Indonesia belakangan ini. Popping adalah salah satu variasi dari teknik Lure Casting yang mana menggunakan popper atau lure sebagai umpannya, makanya teknik ini disebut Casting popper / popping.
Teknik ini sangat disukai karena bisa menimbulkan sensasi yang sangat dahsyat ketika Lure disambar oleh ikan predator. Saat kita mulai lempar Lure ke arah spot / target, lalu kita mulai menggulung reel dan tiba – tiba lure kita disambar ikan wo.. wo… fish on!! Sensasi ini yang sangat membuat kita merasa dahsyat. Biasanya para maniak popping mengejar 2 target ikan besar dengan teknik ini yaitu Yellow Fin Tuna/Jabrik/Tuna Sirip Kuning/ balang kuning dan Giant Trevally/Kuwe gerong/Bubara Nanuran. Namun tidak menutup kemungkinan popper anda juga akan disambar sama ikan lain seperti Dogtooth tuna, Tenggiri, Wahoo, Kerapu, Reb Bass/Tinggara, Lemadang, Bonito,dll.
1. Reel:
popping Reel yang dipergunakan yang disarankan adalah reel dengan gear ratio tinggi seperti 5,7:1, 5,8:1, dan 6:1. Reel dengan gear ratio rendah seperti 5:1, 4,9:1, 4,8:1 juga bisa digunakan bila budget anda terbatas. Reel dengan gear ratio rendah bisa dipergunakan untukpopper jenis chugger namun bila untuk popper jenis pensil, swimbait butuh ekstra kerja. Size reel yang disaranakan berbeda-beda untuk popping GT’s dan tuna.
Untuk Tuna, kebanyakan menggunakan reel yang bisa memuat tali sepanjang 300-400 meter dengan uk line 40 lbs udah cukup, dan drag maksimum 9 kg udah cukup memadai, berbeda dengan Set popping untuk GT, dimana kita perlu Lure Casting reel dengan maksimum dragnya lebih dari 15 kg, karena medan untuk GT biasanya berada dekat dengan bebatuan jadi kita harus menggunakan drag tinggi supaya bisa memaksa tuh GT untuk tidak lari ke arah bebatuan/karang. Tali pada set popping GT biasanya sepanjang 160-200 mter dengan rating pe 6 – pe 10.
2. Joran/Rod :
Joran Lure Casting popping yang digunakan biasanya berkisar dari 7-9 feet, alias 2,1-3,6 meter. Makin Panjang joran, makin jauh jarak lontar popper. Makin pendek joran makin kuat daya angkatnya. Selain itu biasanya pada joran Lure Casting popping tercantum line rating, max drag/drag maksimum yang dapat diterapkan pada joran, max lure weight/berat maksimal lure serta rating dari joran itu(M,H, MH, H,XH dll).
Selain itu backbone dari joran juga sangat berpengaruh dalam fight dengan ikan, joran yang lentur./parabolic tidak terlalu membuat pemancing capek, namun waktu fight akan bertambah lama. Sebaliknya joran yang keras akan lebih menguras tenaga pemancing namun waktu fight akan lebih singkat.
Ujung dari joran juga sangat berpengaruh dari jenis lure yang digunakan, tip yang lentur cocok digunakan pada lure swimbait seperti adhek popper tipe goby ,heru lure wahoo dll, sedangkan tip yang kaku cocok digunakan untukpopper jenis chugger.
Jadi sebelum anda membeli Lure Casting joran popping, anda harus mengetahui dulu karakter mancing anda seperti apa supaya tidak menyesal membeli joran itu di kemudian hari. Sebab joran cocok buat orang lain belum tentu cocok buat anda.
Joran Lure Casting biasanya berupa joran 2 pieces. Saya hampir jarang menemui joran popping yang 1 pieces. Mengapa 2 pieces, karena joran 2 pieces lebih mudah dibawa traveling ketika akan bepergian ke tempat mancing yang agak jauh baik itu lewat darat,laut maupun udara.
3. Lure
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiaUuZ60iDhr34BzZYAP7wH7Sojs04PUYSXnbW_7m8upvFqQFUCOQXw1Ww2fNdVmV_cGZjjPkG1Ls3V4iDiA2KDj0BjlhzhZ7g6z95hitjgGE4kbS_B49RPoEcUXyahhOE0p0vGXQAjUho/s320/body-popper-bone.jpg)
Lure Casting yang digunakan disini terbagi atas dua yakni popper dan swimbait. Seperti yang sudah saya sebutkan diatas contoh lurenya. Nanti kalo ada waktu saya foto dan muat gambarnya lure tersebut. Saya pribadi lebih menyukai popper chugger. Karena lebih santai dalam memainkannya dibanding swimbait atau popper pensil.
4. Line/Tali
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjTQvalfDned3R1FaF7VlpwC15eREffjw4nmuPiau1QVAluIIpcxqpq1OLMM9mZheu9WoSJAsty_43m5PzTfudLhDnQqzaE_Y_NuuwmQyM5xV5CGsHz7XqhhQuGvEEIpYc3R0jPf7oVBV4/s320/Fishing-Tackle-Fishing-Line.jpg)
Line untuk Lure Casting khusus untuk popping yang digunakan biasanya berupa braided line dengan rating 40 lbs – 100 lbs, leader yang digunakan biasa berukuran 120 lbs sampai dengan 200 lbs. Lebih baik menggunakan leader biasa daripada florocarbon, karena lebih gampang membuat ikatan dengan tali braided dibandingkan fluoro. Pengisian Tali+leader pada spool diusahakan jangan sampai melewati lip pada spool karena apabila sampai penu
Rekomendasi Reel :
1. Budget Tinggi :
• Shimano Stella SW’08 10000 HG
• Shimano Stella SW’08 18000 XG
• Shimano Stella SW’08 8000 HG
• Shimano Stella FA 10000 HG
• Shimano Twinpower 08 12000 HG
• Shimano Twinpower 08 10000
• Daiwa Saltiga Z Dogfight 6500
• Daiwa Saltiga Z 4500H
2. Budget Menengah :
• Shimano Twinpower 8000 HG
• Shimano Saragosa 18000/14000
• Shimano Sustain FE 8000
• Daiwa Catalina 4500 H
• Ryobi Safari Metaroyal 5000
3. Budget Pemula :
• Shimano Stradic 8000 FI
• Okuma VS 8000 High Gear
• Okuma Salina 65 + 85
• Ryobi Applause 8000
Untuk Joran saya tidak bisa berkomentar banyak karena masing-masing punya selera.
By : forum mancing
1. Budget Tinggi :
• Shimano Stella SW’08 10000 HG
• Shimano Stella SW’08 18000 XG
• Shimano Stella SW’08 8000 HG
• Shimano Stella FA 10000 HG
• Shimano Twinpower 08 12000 HG
• Shimano Twinpower 08 10000
• Daiwa Saltiga Z Dogfight 6500
• Daiwa Saltiga Z 4500H
2. Budget Menengah :
• Shimano Twinpower 8000 HG
• Shimano Saragosa 18000/14000
• Shimano Sustain FE 8000
• Daiwa Catalina 4500 H
• Ryobi Safari Metaroyal 5000
3. Budget Pemula :
• Shimano Stradic 8000 FI
• Okuma VS 8000 High Gear
• Okuma Salina 65 + 85
• Ryobi Applause 8000
Untuk Joran saya tidak bisa berkomentar banyak karena masing-masing punya selera.
By : forum mancing
Teknik Squid Jigging / Eging
1.Tarikan Konstan
Kegunaan: air dangkal / permukaan, sepanjang bibir pantai
Cara ini adalah yang termudah dengan hasil yang lumayan. Jig dilempar dan digulung secara konstan. Pastikan jig diberi waktu yang secukupnya untuk mencapai kedalaman yang disukai baru digulung. Perhatikan jig seaktu digulung karena sering kali sotong mengikuti jig tetapi tidak memakannya.
![](https://lh3.googleusercontent.com/blogger_img_proxy/AEn0k_tUwOYZCXHiT22VBLfBNjlx0WvT5F9u0e6xGSp_uZeFd36ZXBBY7KboqbHj8y6BjqWbIbQK1GP2AE2qtYkR5xdw0NGk7ibG69Cv9pKD7P9AVr1EHKYNwBHg7qJ6OhiwDZwiWMnWAYs-wg=s0-d)
2.Tarik dan berhenti
Kegunaan: di bawah permukaan, sepanjang bibir pantai
Cara ini hampir sama dengan tarikan konstan, kecuali ada interval diantaranya. Ini akan mengakbatkan jig bergerak vertikal. Cara ini bisa diselingi dengan cara pertama di atas apabila sotong tidak mau memakan jig kita. Cara ini membutuhkan air yang lebih dalam supaya dapat diselingi interval diam, dan juga berhati-hati sewaktu jig jatuh ke dasar laut karena resiko tersangkut.
![](https://lh3.googleusercontent.com/blogger_img_proxy/AEn0k_vrh0m-iSIcAmlSglnkX61ChOl0m8konG06Xg1SvSS5zQMJHD1Ja3vIyKI0Zmepy2KtjFPO-mA3gj5F067OOgdUXRs_ctyQvlVpIREU7v6mVugp1lSAgRozE-k0-bcx-thXlVbejLJZIzQ=s0-d)
3.Umpan dalam
Keguaan: Untuk mencapai dasar dari laut yang lebih dalam, seperti pelabuhan maupun laut lepas. Juga untuk membantu supaya jig bisa tenggelam sewaktu arus kencang dan berangin.
Menggunakan cara ini membutuhkan pemberat untuk menenggelamkan jig kita ke dasar laut. Timah dipasang sekitar 30cm dari jig dan dibiarkan sampai ke dasar dengan pelan. terlalu cepat akan mengakibatkan jig tergulung oleh line kita.
Timah akan mencapai dasar dahulu, jadi kita mempunyai waktu untuk menyentaknya sebelum tersangkut.
![](https://lh3.googleusercontent.com/blogger_img_proxy/AEn0k_sjr5QEFYa663SCU57GaCNp2JctUOARJ3iTIQmwnYoMFjzRnJ61Hyfn9qWhnphE23D0Z2qsGLTAPqW2qMWVaELclUW-4sZ5emL-xiEqYXG1W7i45wCHIBKx7F0B__6Wlw8XQ2FTDebbJ6I=s0-d)
Untuk saya pribadi lebih suka dengan cara ke-3, dengan memberi timah bulat pada jarak 20cm dari squid jig dan membiarkannya lebih lama di dasar sebelum disentak. Untuk supaya tidak tersangkut rumput maupun batu, usahakan terlebih dahulu mengetahui kondisi dasar laut tempat kita memancing dan pastikan tali pancing yang kita gunakan cukup kuat untuk melepaskan squid jig dari bahaya..hehe..biasanya kalo tersangkut dengan posisi agak vertikal (ketika memancing di atas pelabuhan), kita bisa mengikat kantong plastik yang diisi batu ke tali pancing dan biarkan sampai ke dasar baru disentak beberapa kali. Biasanya....bisa lepas...
Berikut beberapa klip yang dapat bermanfaat buat sotong mania:
YouTube - ?????????
YouTube - ????????
YouTube - ???fit???
YouTube - ?????
YouTube - DUEL ????? ??????? ??????????????? ??????
YouTube - ???????????Q??? How to ???? Duel Eging
YouTube - ????????????????
YouTube - ???? 2 ?????http://www.net-impro.com/bbs/upload
YouTube - ???? Squid Fishing in Taiwan
YouTube - ??? ?????http://www.net-impro.com/bbs/upload
YouTube - ?? ?????http://www.net-impro.com/bbs/upload
YouTube - ?????? ?????http://www.net-impro.com/bbs/upload
YouTube - ??? ?????http://www.net-impro.com/bbs/upload
YouTube - ??? ?????http://www.net-impro.com/bbs/upload
YouTube - ???????? ?????
YouTube - ??????part1 ????~~~ in TAIWAN
YouTube - ???????~~~Part3 ?????
YouTube - ??????part3 ?? & ??~~~ in TAIWAN
http://www.geocities.jp/tjf_japan/movie/igth-large.mpg
Kegunaan: air dangkal / permukaan, sepanjang bibir pantai
Cara ini adalah yang termudah dengan hasil yang lumayan. Jig dilempar dan digulung secara konstan. Pastikan jig diberi waktu yang secukupnya untuk mencapai kedalaman yang disukai baru digulung. Perhatikan jig seaktu digulung karena sering kali sotong mengikuti jig tetapi tidak memakannya.
2.Tarik dan berhenti
Kegunaan: di bawah permukaan, sepanjang bibir pantai
Cara ini hampir sama dengan tarikan konstan, kecuali ada interval diantaranya. Ini akan mengakbatkan jig bergerak vertikal. Cara ini bisa diselingi dengan cara pertama di atas apabila sotong tidak mau memakan jig kita. Cara ini membutuhkan air yang lebih dalam supaya dapat diselingi interval diam, dan juga berhati-hati sewaktu jig jatuh ke dasar laut karena resiko tersangkut.
3.Umpan dalam
Keguaan: Untuk mencapai dasar dari laut yang lebih dalam, seperti pelabuhan maupun laut lepas. Juga untuk membantu supaya jig bisa tenggelam sewaktu arus kencang dan berangin.
Menggunakan cara ini membutuhkan pemberat untuk menenggelamkan jig kita ke dasar laut. Timah dipasang sekitar 30cm dari jig dan dibiarkan sampai ke dasar dengan pelan. terlalu cepat akan mengakibatkan jig tergulung oleh line kita.
Timah akan mencapai dasar dahulu, jadi kita mempunyai waktu untuk menyentaknya sebelum tersangkut.
Untuk saya pribadi lebih suka dengan cara ke-3, dengan memberi timah bulat pada jarak 20cm dari squid jig dan membiarkannya lebih lama di dasar sebelum disentak. Untuk supaya tidak tersangkut rumput maupun batu, usahakan terlebih dahulu mengetahui kondisi dasar laut tempat kita memancing dan pastikan tali pancing yang kita gunakan cukup kuat untuk melepaskan squid jig dari bahaya..hehe..biasanya kalo tersangkut dengan posisi agak vertikal (ketika memancing di atas pelabuhan), kita bisa mengikat kantong plastik yang diisi batu ke tali pancing dan biarkan sampai ke dasar baru disentak beberapa kali. Biasanya....bisa lepas...
Berikut beberapa klip yang dapat bermanfaat buat sotong mania:
YouTube - ?????????
YouTube - ????????
YouTube - ???fit???
YouTube - ?????
YouTube - DUEL ????? ??????? ??????????????? ??????
YouTube - ???????????Q??? How to ???? Duel Eging
YouTube - ????????????????
YouTube - ???? 2 ?????http://www.net-impro.com/bbs/upload
YouTube - ???? Squid Fishing in Taiwan
YouTube - ??? ?????http://www.net-impro.com/bbs/upload
YouTube - ?? ?????http://www.net-impro.com/bbs/upload
YouTube - ?????? ?????http://www.net-impro.com/bbs/upload
YouTube - ??? ?????http://www.net-impro.com/bbs/upload
YouTube - ??? ?????http://www.net-impro.com/bbs/upload
YouTube - ???????? ?????
YouTube - ??????part1 ????~~~ in TAIWAN
YouTube - ???????~~~Part3 ?????
YouTube - ??????part3 ?? & ??~~~ in TAIWAN
http://www.geocities.jp/tjf_japan/movie/igth-large.mpg
Langganan:
Postingan (Atom)